Pekerja di TKWL Kini Terancam Keselamatannya, setelah Lapor Polisi

Siak, Siletperistiwa.com – Pada Jumat 08 Maret 2024 pukul 16.41 wib, ferius gulo mendatangi kantor Polres Siak guna membuat laporan terakait dugaan pengeroyokkan atau penganiayaan terhadap dirinya pada kamis 07 Maret 2024 sekira pukul 19.00 WIB di perumahan afdeling 1 PT TKWL, yang diduga pelaku adalah dua bersaudara kandung berinisial TU dan OH yang sama sebagai pekerja di PT TKWL dengan ferius gulo.

laporan yang di buat oleh ferius gulo diterima oleh KAPOLRES Siak terkait dugaan tindak pidana pengeroyokan atau penganiayaan dimaksud pada pasal 170 KUHPidana atau 351 KUHPidana dengan No.STPL/17/III/2024/SPKT/POLRES SIAK/POLDA RIAU.

Seusai membuat laporan ke pihak yang berwajib maka muncul perkataan dari yang diduga pelaku pengeroyokkan atau penganiayaan terhadap ferius gulo melalui sumber yang falid dan enggan menyebut namanya bahwa pelaku mengungkapkan ” kami tidak takut membunuh dia (ferius gulo) dan tidak takut dengan laporannya di kepolisian, berapa pun uang tembusan yang diminta oleh polisi akan kami siapkan” begitu ungkapan yang mengerikan dan pengancaman dari diduga pelaku yang terarah kepada ferius gulo.

Begitu juga disampaikan oleh warga setempat EO bahwa latar belakang orang itu memang jiwa premanisme dan arogan, tidak pandang bulu siapa saja yang akan mau di hajar, gak mikir itu saudara, kecil maupun tua. Jadi harus cepat di penjarakan orang itu, sebelum timbul masalah yang besar nanti, ungkapnya.

Kalau bisa juga perusahaan harus ikut bertanggung jawab atas perbuatan mereka, karena mempekerjakan orang-orang premanisme di perusahaan tanpa mengenal sifat dan watak seperti orang itu, pintanya.

Berdasarkan sumber diatas, kini ferius gulo yang diduga korban sudah mulai was-was atas keselamatan hidupnya, dan sudah tidak bisa beraktifitas lagi seperti biasa, karena sampai hari ini senin 11-03-2024 belum ada tindakkan dari kepolisian.

Saya berharap pihak berwajib segera bergerak menindak kasus ini, karena menyangkut keselamatan dan saya juga sudah laporkan ke pimpinan saya dari media untuk mengawal kasus ini sampai tuntas, pintanya.