
BENGKALIS, Siletperistiwa.com – Sebuah kapal tongkang bermuatan ribuan ton kayu akasia yang ditarik Kapal Tug Boat TD 2451 diduga mengalami kebocoran pada lambung kapal dan nyangkut didermaga Roro Air Putih Bengkalis, Selasa (17/9/24).
Kepala Bidang Pelayaran Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis Edi Kurniawan ketika dikonfirmasi Riauline.com membenarkan atas kejadian tersebut dan kondisi dermaga yang baru selesai dikerjakan tidak mengalami kerusakan.
“Kami belum mendapatkan nama dan kapal serta tujuan kapal ini, akan tetapi dari posisi kapal tongkang yang nyangkut didermaga satu terlihat miring dan muatan kayu tumpah dan kita perkirakan kapal tongkang ini mengalami kebocoran,” kata Edi.
Akibat tumpahan kayu ini, akitivitas untuk arus penyeberangan Roro Bengkalis-Sungai Pakning dihentikan sementara, karena dikhawatirkan akan menggangu keselamatan dan muatan kapal.
“Perintah dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) untuk menghentikan sementara beroperasinya kapal Roro akibat tumpahnya muatan kayu di dermaga Roro,” kata Edi.
Ketika ditanya kapan beroperasi kembali, Edi belum bisa memastikan jadwal Kapal Roro beroperasi kembali, apa bila sudah ada perintah dari BPTD dan kayu yang berserakan di areal dermaga bisa dinaikan kembali ke kapal.
Sampai berita ini diturunkan belum ada pernyataan dari pihak KSOP Bengkalis terkait kapal tongkang yang nyangkut tersebut, namun Capten TB TS 2451 saat ini diperiksa oleh pihak Pol Air Polres Bengkalis untuk diminta keterangan terkait kejadian tersebut.
Sementara itu informasi dari salah satu sumber kepada Media ini selasa malam 17/9 mengatakan bahwa kapal tughbuot dan tongkang bermuatan kayu tersebut dari sinaboi pulau rupat yang menuju ke futong ,dan informasi kayu tersebut katanya milik PT RAPP ” ujar sumber kepada media ini ”
Sedangkan pihak perusahaan pemilik kayu belum berhasil dikonfirmasikan oleh media ini .RLC / zul.
Leave a Reply