Bengkalis, Siletperistiwa.com – Kepulan asap oranye tampak mengepul dari lambung KMP Swarna Putri yang tengah berlayar di perairan Bengkalis–Pakning. Puluhan penumpang berlarian panik, sebagian mengenakan jaket pelampung dan terjun ke laut untuk menyelamatkan diri. Sementara itu, sirine dan teriakan komando terdengar bersahut-sahutan di tengah gelombang Selat Bengkalis.
Namun situasi mencekam itu bukanlah musibah nyata. Seluruh adegan tersebut merupakan bagian dari simulasi kebakaran kapal yang digelar Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Tanjung Buton, Rabu (29/10/2025), dalam rangka kampanye keselamatan pelayaran lintas Bengkalis–Pakning.
Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur maritim dan penegak hukum, di antaranya TNI AL, Satpolair Polres Bengkalis, Basarnas, Pertamina Pakning, serta Dinas Kesehatan.
Dalam skenario latihan, KMP Swarna Putri yang berangkat dari Bengkalis menuju Sungai Selari Pakning mengalami kebakaran di ruang penumpang.
Kru kapal sigap menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dan melapor ke pihak KSOP. Namun kobaran api kian membesar, memaksa sebagian penumpang melompat ke laut dan lainnya dievakuasi melalui life raft.
Tim gabungan dari TNI AL, Basarnas, KPLP, KSOP, dan Satpolairud segera dikerahkan untuk melakukan pemadaman dan penyelamatan. Berkat koordinasi yang cepat dan terencana, seluruh rangkaian simulasi berhasil ditangani dengan baik.
Kepala KSOP Kelas II Tanjung Buton, Capt. Pujo Kurniawan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menguji kesiapsiagaan dan memperkuat sinergi antarinstansi dalam menghadapi kondisi darurat di laut.
“Simulasi ini menjaga kemampuan respon dan kesiapsiagaan seluruh pihak terhadap setiap potensi insiden pelayaran, khususnya di wilayah Bengkalis,” ujar Capt. Pujo.
Ia menegaskan, kampanye keselamatan pelayaran ini juga menjadi sarana untuk membangun kesadaran bersama akan pentingnya budaya aman di laut.
“Kami ingin semua pihak memiliki kesadaran dan kesiapan penuh dalam menghadapi keadaan darurat, baik terhadap kapal maupun penumpang selama pelayaran,” pungkasnya.**

Leave a Reply