Masyarakat Anggap Hal Yang Wajar Bupati Dan Wabup Turun Kedesa Yang Kebetulan Akan digelar PSU

Siak – Masyarakat harus memberikan penilaian positif turunnya Bupati Siak Drs.H.Alfedri MSi dan Wakil Bupati Siak H.Husni Merza BBA MM pada bulan Ramadhan memberikan bantuan bagi kaum Dhuafa maupun santunan anak yatim.

Hal ini disampaikan masyarakat kepada media ini rabu 5/3 di kampong jaya pura daerah yang akan digelar PSU , sebagaimana yang disampaikan ibuk – ibuk yang lagi ngumpul didatangi oleh media ini ,dan ditanya sejauhmana keheranan atau keberatan masyarakat dengan turunnya Bupati Siak dan Wakil Bupati memberikan santunan ke anak – anak yatim disini ?

Menurut mereka tidak ada yang aneh dan tidak ada yang rasanya tidak wajar , karena yang bersangkutan masih menjabat Bupati dan Wakil Bupati ,nah ditambah itu bukankah program yang adanya memang setiap tahun santunan untuk anak yatim dan Duafha , jadi tidak ada salahnya ,apalagi jika Bupatinya diundang untuk hadir ,dimananya yang salah ,bahkan kami masyarakat mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kabupaten siak , tergantung sudut pandang orang menilainya” ujar para ibu – ibu kepada media ini’

Ketika ditanya apakah para ibu – ibu dan warga disini tau nantinya akan ada digelar PSU pasca putusan MK untuk di TPS 3 Jaya pura ini , menurutnya itu kurang tau saat ini kami sibuk di sawah setiap harinya , dan belum ada sosialisasi dari pihak desa bakal ada PSU ” tuturnya” memang dengar dari mulut – kemulut ada tapi tidak begitu menanggapilah ” katanya”

Sementara itu kepala kampong ( kades) jayapura Budiyono didatangi dikantornya oleh media ini staf yang bertugas didepan mengatakan pak kades ada acara disiak , sementara media ini coba mengkonfirmasikan ke kepala kampong ( Kepala Desa) Budi yono melalui telpon selulernya ( Whatsaap) dirinya mengaku diperjalan kekabupaten pelalawan mengantar kakaknya .

Sekanjutnya media ini coba mencari informasi dan investigasi kepada bapak – bapak ataupun warga setempat menyangkut isu hangatnya untuk kemenangan kandidat antara no 2 dan no 3 ,dan isu money politik , sejauh ini masyarakat mengatakan tidak ada menerima apa- apa dari paslon maupun tim – tim , sejauh ini tidak ada ” tuturnya ”

Ditanya sejauhmana kehadiran mereka nantinya pada PSU tingkat partisipasi memilih , mereka masih menuturkan lihat ajalah nanti belum bisa apakah nanti menggunakan hak pilih atau tidak ” katanya” walaupun media coba memberikan wajib memilih karena ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menentukan pemimpin lima tahun kedepan, tetap juga warga mengatakan nantilah kita lihat pak ” ujarnya tersenyum – senyum”.

Ketika ditanya peluang kemenangan dipihak mana antara paslon , seperti masih beragam karena kami menganggap bahwa penentu adalah di tiga TPS ,teruma TPS Buantan Besar dan Jaya pura ini termasuk TPS Khusus RSUD , kalau peluang seperti petahana atau nomor 3 , namun bisa juga peluang tersebut ke nomor 2 katanya berpendapat.

Laporan : Tim/zul.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*