SIAK | Siletperistiwa.com – Seorang Pemimpin seperti ini jarang ketemu mau bersampan kayuh yang ukuran cukup kecil tentu membahayakan dirinya dan kondisi sungai tergolong dalam dan banyak tentunya predator bersarang di rumoutan pinggir sungai.
Namun hal itu tidak membuat hatinya kecut karena berangkat dari keihklasan dan niat yang tulus seorang Afni untuk membangun daerah kelahirannya dan mensejahterakan masyarakat secara merata di sebagai sektor mata pencarian termasuk untuk nelayan.
Sebagaimana ciutannya disalah satu medsos, ”menurut sosok ibu muda yang saat ini sebagai seorang pemimpin (Bupati ) Siak saat ini menuturkan, Mengayuh lagi sampan menyusuri sungai Mempura, Waktu dulu kami bekayuh dengan sampan yang lebih kecik lagi dari ini, “tutur logat mrlayunya.
Menemani Uwan (nenek) mengajar ngaji. Sekaligus memanen durian dan manggis, Menyusuri tenang sungai berair merah gambut, mengembalikan kenangan pada rindu lama dan hidup sederhana keluarga.
Ditemani Ketua Komisi II DPRD Siak Bang Dalilah Sujarwo, ”kami meninjau alur sungai ini yang sudah banyak tertutup akibat tumbuhan-tumbuhan liar. Akibatnya nelayan susah beraktifitas dan ancaman banjir. InsyaAllah sungai Mempura akan dibersihkan sekitar 5 Km, dari panjang lebuh kurang 21 Km, Tahun depan sisanya karna anggaran tahun ni masih sangat terbatas, “tuturnya.
Kita terus berupaya dengan segala cara Masih ada lagi kebutuhan cuci sungai di Benteng Hulu, dan sampai ke berbagai anak sungai di Mandau dan lainnya, itulah tekad sosok Afni sang pemimpin.
Laporan : Zul/Af

Leave a Reply