Mahasiswa KKN UMRI Gelar Sosialisasi Dagusibu di SMAN 1 Pangkalan Lesung untuk Edukasi Penggunaan Obat yang Bijak

Dok : Mahasiswa KKN kelompok 40 memberikan Dedukasi di SMAN 1. (Kelompok 40)

PANGKALAN LESUNG, Siletperistiwa.com – Sebuah kegiatan sosialisasi bertajuk “Dagusibu: Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang Obat dengan Bijak” telah digelar di SMAN 1 Pangkalan Lesung oleh kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI). Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Senin (14/08) ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa SMAN 1 Pangkalan Lesung tentang pentingnya pengelolaan obat yang benar dan bijak.

Kepala SMAN 1 Pangkalan Lesung, Ibu Rifa Suryasi, S.Pd, menyambut baik inisiatif dari mahasiswa KKN UMRI. “Kami sangat mengapresiasi upaya dari mahasiswa KKN dalam memberikan pemahaman kepada siswa tentang penggunaan obat yang bijak. Edukasi seperti ini sangat penting untuk membentuk generasi yang memiliki kesadaran tinggi akan kesehatan dan lingkungan, “ujarnya.

Kegiatan KKN Mahasiswa UMRI ini dalam aksi sosialisasi DAGUSIBU di bimbing oleh DPL Bapak Zul Azmi, SE. MSi. Ak. CA. CSRS. CSRA. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa KKN UMRI memainkan peran aktif dalam mendekatkan informasi penting tentang penggunaan obat kepada para siswa. Mereka berbagi pengetahuan mengenai langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam memperoleh, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat-obatan dengan benar.

“Kami merasa penting untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda tentang pentingnya mengelola obat dengan bijak. Banyak dampak negatif yang bisa terjadi akibat penggunaan obat yang tidak tepat, dan kami ingin mencegah hal tersebut dengan memberikan edukasi kepada siswa, “ucap Melani Dewita selaku perwakilan mahasiswa KKN yang melakukan sosialisasi DAGUSIBU
Kegiatan sosialisasi dimulai dengan pemaparan oleh mahasiswa KKN tentang bahaya penggunaan obat-obatan secara sembarangan, termasuk risiko resistensi antibiotik dan dampak buruk bagi lingkungan jika obat-obatan dibuang secara tidak benar. Para siswa sangat antusias mengikuti pemaparan tersebut, aktif bertanya dan berdiskusi dengan para mahasiswa mengenai topik ini.

Selanjutnya, para siswa diajak untuk berpartisipasi dalam permainan interaktif yang dirancang untuk menguji pengetahuan mereka tentang tata cara pengelolaan obat yang benar. Mahasiswa KKN memberikan hadiah kepada siswa yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar, meningkatkan semangat peserta dalam memahami materi yang diajarkan.
Kegiatan sosialisasi Dagusibu ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya para siswa, dalam menggunakan obat-obatan dengan bijak. Mahasiswa KKN UMRI berencana untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di sekolah-sekolah lain, dengan harapan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas dalam masyarakat.

(UMRI/40)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*