Perpisahan Kelompok 24 KKN, Suasana Penuh Haru dan Penuh Kebahagian Terpencar di Desa Koto Tuo Kampar

KAMPAR, Siletperistiwa.com – Suasana haru dan penuh kebahagiaan terpancar di Desa Kototuokampar saat kelompok 24 Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Muhammadiyah Riau merayakan perpisahan mereka setelah menjalani program KKN selama dua bulan di desa ini, Minggu (30/08/2023).

Sejak tanggal 24 Juli lalu, kelompok 24 KKN yang terdiri dari 6 mahasiswa dan 6 mahasiswi berbagai jurusan telah memberikan kontribusi yang luar biasa bagi masyarakat Desa Kototuokampar. Mereka telah terlibat dalam berbagai proyek pembangunan, program sosial, dan kegiatan edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.

Dalam acara perpisahan yang diadakan di Kantor Kepala Desa pada hari Kamis ini, Kepala Desa Bapak Syefuddin, mengucapkan terima kasih yang tulus kepada kelompok 24 KKN atas dedikasi dan kerja keras mereka selama 40 hari. “Kami sangat terkesan dengan semangat kalian dalam membantu kami memajukan desa ini. Kontribusi kalian akan selalu dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang,” ujarnya.

Selama masa KKN, kelompok 24 tidak hanya terbatas pada proyek fisik, tetapi juga aktif dalam penyuluhan tentang kesehatan, pendidikan, dan lingkungan kepada warga desa. Mereka juga membantu mengorganisir berbagai kegiatan komunitas yang melibatkan anak-anak, remaja, dan dewasa di desa tersebut.

Salah satu anggota kelompok, Rifky Rahman, mengatakan, “Pengalaman ini sungguh berharga bagi kami. Kami belajar banyak tentang kerja tim, kepemimpinan, dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Meski perpisahan ini membuat hati sedih, kami yakin bahwa jejak kami akan tetap terasa di desa ini.”

Acara perpisahan juga diwarnai dengan penampilan video kegiatan selama KKN dan penghargaan yang diberikan kepada kelompok 24 sebagai bentuk apresiasi dari masyarakat. Dalam suasana penuh haru, kelompok 24 akan menjaga hubungan dan keterlibatan mereka dengan Desa Kototuokampar meski program KKN telah berakhir.

Dengan bermacam prestasi dan kenangan yang mereka tinggalkan, kelompok 24 KKN Universitas Muhammadiyah Riau berpisah dengan Desa Koto Tuo Kampar, namun semangat kolaborasi dan kontribusi mereka akan terus hidup dalam hati warga desa dan mahasiswa lain yang akan mengikuti jejak mereka.

(Amrullah Lukman hakim prodi ilmu komunikasi)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*