Cabup Siak H. Irving Dan Istri Ny. Sri Maiyana, Tidak Sungkan Makan Lontong Di Pasar Minggu Tepatnya Malam Minggu Membaur Bersama Masyarakat

TUALANG PERAWANG, Siletperistiwa.com – Karakter yang sederhana dan santai ditunjukkan Ir. H Irving Kahar Arifin yang juga calon bupati Siak ditemani istrinya Sri Maiyana menikmati makan lontong malam di Pasar Minggu Kampung Tualang, Kecamatan Tualang, Sabtu (23/11/2024) usai beraktivitas seharian , kalau dipikirkan seorang Ir.H.Irving bisa saja makan ditempat mewah yang dia inginkan , tapi memang itulah adanya diri seorang pemimpin yang perlu dicontoh dan dipilih .

Irving terlihat menyantap lontong malam dengan santai, duduk membaur dengan masyarakat dari kaum muda-mudi Tualang yang juga sudah ada di sana. Sesekali ia berseloroh dengan mereka sambil menyuap lontong .

“Enak juga lontong ini kalau dimakan malam-malam,” kelakar Irving, sambil terus melahap lontong yang sudah disiapkan pedagang , tentunya seorang Insinyur nanti akan berpikir bagaimana lebih memperindah lokasi ini nantinya jika dia diamanahkan jadi Bupati Siak .

“Baginya, lontong itu dijadikan makanan saat sarapan pagi, namun Irving baru ini menikmati lontong yang dimakan malam hari ” .kata nya , tapi memang enak ya dimakan dimalam hari juga .

Dalam kesempatan itu, Irving menyapa hangat setiap orang yang ada di pasar minggu itu, dia sempat mengobrol dan bercengkrama dengan muda-mudi di sana. Pelanggan lontong malam pun tampak akrab dan tak berjarak dengan Irving.

Lontong malam ini sangat terkenal se-Kecamatan Tualang, bahkan orang di luar daerah juga mampir ke pasar Minggu Kampung Tualang hanya untuk menikmati lontong di sini.

“Tadi saya sempat berbincang dengan pemiliknya bahwa usahanya ini sudah berdiri sejak 1990, artinya Siak masih wilayah administrasi Kabupaten Bengkalis. Usaha seperti ini istilahnya legend, dan saya senang bisa menikmatinya, mungkin bisa jadi langganannl saya kalau ke Tualang malam minggu,” ujarnya sambil tersenyum.

Untuk diketahui, lontong malam ini hanya buka pada Sabtu (malam minggu) saja, dan meja-meja selalu penuh, sampai-sampai pembeli rela duduk di los-los pedagang pasar minggu yang masih kosong untuk tempat duduk. Pembeli rela antre panjang demi dapat membeli lontong malam di pasar minggu tersebut.

Laporan : Zulfahmi ,S.Pd.I

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*